"Foto-foto tersebut kami ambil pada waktu pengambilan peralatan kami di lokasi Kupu-Kupu Malam pada tanggal 29 Desember 2012. Karena kami tidak mempunyai akses ke kendaraan tersebut dan karena telah terjadinya pembongkaran serta penggantian peralatan dari mobil tersebut, kami dari Tim ElektrikCar menyatakan tidak bertanggung-jawab atas apa yang terjadi saat ini," ujar pencipta mobil listrik Tucuxi Danet Suryatama.
Menurut Danet mobil dibongkar di bengkel Kupu-Kupu Malam dengan supervisi dari Rudi Purnomo dan Kunto Wibisono serta Ricki Elson dari pihak Dahlan Iskan untuk dibongkar dengan segala alasan yang salah satunya adalah untuk penyempurnaan kendaraan.
Fitur penting yang dibongkar adalah pompa vakum elektrik (electric vacuum pump, untuk memperoleh tenaga penghisap bagi rem booster) dengan peralatan yang tidak diketahui Danet performanya.
Electric Vacum Pump dari Tucuxi sebelum perubahan (dilingkari merah)
Electric Vacum Pump dari Tucuxi setelah perubahan (dilingkari warna merah)
Foto-foto Tucuxi tengah dibongkar di bengkel :
"Kami tidak bermasalah apabila pembongkaran dilakukan bukan untuk dicontek atau direka-reka teknologi elektroniknya. Akan tetapi, kami sangat berkeberatan apabila mobil tersebut dibongkar tanpa seizin kami untuk dipelajari dan ditiru teknologinya dalam hal ini oleh Kupu-kupu Malam dan pihak Pak Dahlan, apalagi dengan mengundang pihak lain, dua dosen dari UGM (Jayan Sentanuhady dan Eka Firmansyah)," sesal Danet.
"Kami tidak bermasalah apabila pembongkaran dilakukan bukan untuk dicontek atau direka-reka teknologi elektroniknya. Akan tetapi, kami sangat berkeberatan apabila mobil tersebut dibongkar tanpa seizin kami untuk dipelajari dan ditiru teknologinya dalam hal ini oleh Kupu-kupu Malam dan pihak Pak Dahlan, apalagi dengan mengundang pihak lain, dua dosen dari UGM (Jayan Sentanuhady dan Eka Firmansyah)," sesal Danet.