Ikan raksasa berjenis aneh dengan panjang lebih dari 2,5 meter, berat lebih dari 200 kg (2 kwintal), saat ditemukan tepat di bawah jembatan Sungai Cimanuk- Copong yang aliran sungainya sangat deras, tak jauh sekitar 30 meter dari rumah kediaman Bupati Garut Aceng HM Fikri.
Ikan Seberat 2,5 Kwintal yang ditemukan warga
Menurut Wahidin, ikan raksasa tersebut ditemukan berawal saat dirinya bersama tiga rekan tengah memancing di bawah jembatan Copong di tepi sungai Cimanuk. Tengah asyik memancing, dikejutkan dengan munculnya seekor ikan dengan kepala menengadah ke atas.
“Saya merasa kaget karena melihat ikan yang begitu besarnya dalam keadaan hidup sedang menepi ditepi sungai dimana alirannya sangat deras sehari sebelumnya,”katanya.
Karena merasa takut, dia bersama rekan sekampung tak melihat lebih dekat kearah ikan, namun rasa penasaran terus menghantui. Akhirnya dengan bantuan dua buah bambu, ikan raksasa itu berhasil ditangkap dan dibawa kepinggir sungai dengan cara digotong bersama tiga rekannya, dimana ikan raksasa itu dalam keadaan lemas.
“Saya coba beranikan diri untuk menangkap ikan itu, dan berhasil diangkat dengan menggunakan dua buah bambu,” ujarnya.
Iikan berukuran raksasa itu, menjadi pusat perhatian dan menggegerkan warga sekitar untuk melihat secara langsung. Bahkan, penemuan ikan tersebut langsung dilaporkan kepada aparat kepolisian.
Hal senada diungkapkan, penemuan ikan yang cukup langka ini menjadi tontonan bagi warga sekitar atau pengguna jalan lain untuk melihat lebih dekat.
“Saya baru kali pertama melihat ikan seukuran besar, dan ikan yang dianggap punya mitos ini sudah sangat langka ditemukan puluhan tahun oleh warga sekitar,” tandas Deden rekan Wahidin.
Penemuan ikan raksasa tersebut lantas dikaitkan secara mitos dan kepercayaan masyarakat, akan terjadi hal yang buruk, baik bencana alam atau musibah lainnya terlebih temuan ikan ini sangat dekat dengan kediaman Bupati Aceng. Hingga berita ini diturunkan, ikan raksasa ini menjadi tontonan gratis warga masyarakat berbondong bondong melihat langsung dari dekat ke tempat lokasi, sehingga memacetkan arus lalu lintas.