Sementara di kawasan lain di Jakarta mulai surut dari banjir, sekitar kawasan Pluit Jakarta Utara hingga kini masih terendam.
Anak-anak pun sangat menderita. Mereka yang biasanya tidur hangat dalam pelukan orangtua dan dia tas ranjang empuk di dalam rumah, kini mereka tidur di tempat terbuka, disengat udara dingin, ditonton banyak orang lalu-lalang, dan berisiko digigit nyamuk demam berdarah!
Seperti tampak pada Kamis petang (24/1/2013) kemarin, anak-anak tidur di Halte bus TransJakarta. Mereka memang tampak pulas, tapi melihat mereka tentu Anda tak akan tega.
Karena mereka tidur tidak beralas kasur, melainkan kardus, tikar dan sebagian lain beralas terpal yang tak mampu menangkal dingin.
Sebagian warga korban banjir memilih mengungsi di Halte Transjakarta yang terletak di kawasan Pluit, Jakarta Utara, Kamis (24/1/2013) karena rumah mereka masih terendam. Selain makanan siap santap, mereka sangat membutuhkan selimut dan kasur serta air bersih serta sanitasi (tempat buang hajat) yang bisa dipindah-pindah. Anda terketuk membantu? Silakan sambangi, selami dan ringankan penderitaan mereka lewat uluran tangan semampu kita!