Apa yang Terjadi Jika Ronaldo dan Messi Tidak Ada?

Ronaldo dan Messi

Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo seolah menjadi fenomena di dunia sepak bola saat ini. Keduanya memikat mata banyak orang dengan penampilan memukau mereka di lapangan selama beberapa tahun terakhir.

Sebagian menyukai Ronaldo dan sebagian lainnya begitu memuja Messi, bahkan ada juga yang menyukai keduanya karena kehebatan dan prestasinya mereka selama ini. 

Tapi, pernahkah kamu membayangkan apa yang terjadi kalau di dunia ini gak pernah ada nama Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo? apa yang bakalan terjadi?

Fernando Torres Akan Memenangkan Ballon d'Or
Balik pada tahun 2008, saat Ronaldo memenangkan Ballon d’or pertamanya, dia mengalahkan Lionel Messi untuk penghargaan bergengsi tersebut. Tapi hal yang sedikit diingat oleh orang adalah bahwa Fernando Torres menjadi runner-up saat itu.

Striker asal Spanyol itu tampil memukai di musim pertamanya di Liverpool, di mana ia mencetak 33 gol hanya dalam 46 penampilan.

Jika Torres memenangkan Ballon d’Or pada tahun 2008 dan kemudian penampilannya merosot seperti ketika ia bermain untuk Chelsea maka itu akan menjadi cerita yang luar biasa untuk dibicarakan di dunia sepak bola.

Dari seorang peraih penghargaan Ballon d'Or menjadi seorang pemain yang kesulitan untuk mencetak gol, dan ini jelas akan menjadi sesuatu yang menarik.

Chelsea Bisa Memiliki Dua Gelar Liga Champions

Chelsea bermain di final Liga Champions pada tahun 2008 ketika mereka menghadapi rival mereka di Premier League, Manchester United, di Moskow. The Blues tampil cukup apik di Rusia dan beberapa kali kecewa lantaran permainan gemilang Edwin van der Sar.

Manchester United memimpin pada babak pertama melalui sundulan khas Ronaldo. Pemain asal Portugal itu melompat untuk menyambut bola, yang kemudian melewati Petr Cech di bawah mistar gawang.

Chelsea menyamakan kedudukan melalui Lampard, dan pertandingan terpaksa dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu. Pada akhirnya, United keluar sebagai juara lewat drama adu penalti.

Bagaimana jika Ronaldo tak ada untuk mencetak gol istimewa tersebut? Mungkin Chelsea akan memiliki dua gelar Liga Champions saat ini.

Rekor Gerd Muller Akan Bertahan

Pada tahun 1972, Gerd Muller mencatatkan rekor gol terbanyak dalam satu tahun kalender dengan mencetak 85 gol untuk klubnya Bayern Munich dan tim nasional Jerman. Muller memecahkan rekor Ferenc Deak, yang mencetak 66 gol pada tahun 1964 dan ia melampaui angka tersebut dengan 29 gol lebih banyak.

Sampai pada tahun 2011, pemain yang paling dekat dengan rekor tersebut adalah Cristiano Ronaldo dengan 60 gol. Namun, pada tahun 2012, Lionel Messi memecahkan rekor tersebut dengan mencetak 91 gol dalam satu tahun kalender. Ronaldo telah mencetak 66, 69 dan 61 gol dalam tiga tahun terakhir, namun tak ada pemain lain selain keduanya yang mendekati 85 gol Muller.

Sehingga tak salah untuk mengasumsikan bahwa rekor itu akan utuh selama bertahun-tahun jika dua pemain ini tidak ada.

Zlatan Ibrahimovic Mungkin Jadi Bintang di Barcelona

Ronaldo dan Messi

Zlatan Ibrahimovic tak pernah gagal. Pemain asal Swedia itu sukses ke mana pun ia pergi dan meraih beberapa gelar selama karirnya di mana pun ia bermain. Pada tahun 2009, Ibrahimovich memilih untuk bergabung jawara Eropa, Barcelona, dari Inter Milan. Biaya transfernya adalah sekitar 69,5 juta euro (setelah memperhitungkan biaya transfer Eto’o).

Barcelona saat itu ditangani oleh Pep Guardiola dan pelatih asal Spanyol itu mengeliminasi striker konvensional dari timnya dan memperkenalkan Lionel Messi di salah satu peran false nine. Ini adalah masalah bagi pemain seperti Ibrahimovic dan Herny.

Meskipun hubungannya dengan Guardiola tak hamornis, Ibrahimovic sukses mencetak 16 gol dalam 29 pertandingan untuk raksasa Catalan. Ia tak ingin dijadikan yang kedua di belakang Messi dan pada akhirnya ia dipinjamkan ke AC Milan setelah hanya satu musim membela Barcelona.

Jika bukan karena Messi, maka mungkin kita akan melihat Ibrahimovic mencetak lebih banyak gol di Barcelona dan bahkan mungkin memenangkan Liga Champions.

Wayne Rooney Akan Menyandang Status Ikon Milik Ronaldo

Ronaldo dan Messi

Wayne Rooney bergabung dengan Manchester United setahun setelah Cristiano Ronaldo, tapi saat ini kapten Inggris dan Manchester United itu tak mendapatkan pengakuan yang sama seperti megabintang asal Portugal selama mereka bersama di Inggris.

Ronaldo menjadi pujaan para penggemar di Old Trafford karena gaya flamboyannya di dalam dan di luar lapangan. Di sisi lain, Rooney hanya seperti pemain yang terlihat biasa-biasa saja.

Meskipun Rooney selalu dianggap salah satu pemain terbaik di antara pendukung setia The Red Devils, itu hanya setelah kepergian Ronaldo. Ia mulai mendapatkan pengakuan dan penghargaan yang dianugerahkan kepada Ronaldo.

Antusiasme dan permainan energik Rooney di depan mulai terlihat dalam beberapa tahun terakhir dan ia saat ini adalah salah satu pemain yang paling dicintai para pendukung ‘Setan Merah’. Jika bukan karena Ronaldo, Rooney mungkin akan dengan mudah menyandang status pahlawan di Old Trafford.

Ballon d'Or Tak Akan Menjadi Kompetisi Antar Dua Pemain

Ronaldo dan Messi

Dalam enam tahun terakhir, penghargaan Ballon d’Or dibagi antara dua pemain tersebut. Ronaldo memenangkan penghargaan ini pada tahun 2008 dan kemudian Messi meraihnya empat kali berturut-turut sampai tahun 2012. Ronaldo kembali mendapatkan kembali penghargaan tersebut pada tahun 2013 dan sangat mungkin megabintang asal Portugal itu mempertahannya pada tahun 2014.

Saat ini Ballon d'Or adalah persaingan antara dua pemain dan penghargaan biasanya diberikan kepada pemain dengan jumlah lebih dari gol banyak dalam satu tahun kalender.

Pemain seperti Iniesta, Sneijder dan Ribery yang memimpin klub mereka atau negara dengan penampilan mengesankan nyatanya justru terabaikan demi mendukung Messi dan Ronaldo meraih penghargaan tersebut. Dan tren seperti ini pasti berlanjut kecuali keduanya tidak ada.

Debat Gareth Bale vs Neymar Akan Menggantikan Ronaldo vs Messi

Ronaldo dan Messi

Selama musim panas 2013, ketika Barcelona membeli Neymar dan Real Madrid merespin dengan mendatangkan Gareth Bale, banyak yang mengatakan bahwa Neymar vs Bale akan menjadi pertempuran individu baru yang sangat menarik untuk disaksikan.

Tetapi yang terjadi sebaliknya, perbandingan antara dua pemain ini menjadi kurang signifikan karena kehadiran Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Neymar dan Bale jauh lebih muda dibanding bintang masing-masing tim mereka dan jika tidak ada Ronaldo atau Messi, maka banyak perdebatan yang akan membahas pertempuran 'Bale vs Neymar'.

Mungkin dalam beberapa tahun jika dan ketika usia mulai mengejar dua bintang lapangan hijau tersebut, maka kita masih akan melihat persaingan individu antara Neymar dan Bale.

Sepakbola Tidak Akan Sama

Di penghujung waktu, setelah semunya selesai, sepak bola tidak akan sama tanpa kedua. Messi dan Ronaldo telah memberi kita banyak momen luar biasa untuk dinikmati seumur hidup. Menggeser semua persaingan yang ada, dan yakin bahwa jauh di lubuk hati penggemar dua pemain ini akan setuju bahwa ada pemain lain yang sama baik.
Kita adalah generasi yang sangat beruntung. Kita sangat beruntung karena kita telah diberi hak istimewa untuk menonton dua pemain legendaris seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo bermain selama hidup kita.