Peristiwa nahas itu terjadi pada 16 Oktober 2013, namun baru terungkap belakangan ini sebagaimana diberitakan Daily News, Minggu (3/11/2013). Saat itu, Austin Dawkins, sang suami, bersama istrinya mengisi bensin di sebuah pom bensin.
Sebagaimana lazimnya pom bensin di AS, tak ada petugas SPBU seperti di Indonesia. Sehingga Austin harus melayani sendiri. Ia dan istrinya keluar dari mobil dan setelah membayar ia pun mengisi bensin.
Sambil mengisi bensin Austin iseng menggoda istrinya dengan menyalakan korek api tepat di depan lubang tangki. Maksudnya, hanya menakut-nakuti istrinya.
Namun, yang terjadi tidak sesuai skenario. Rupanya korek api itu memantik bensin hingga api menyala. Kontan saja, pasangan itu kaget bukan kepalang. Austin spontan mencabut selang bensin dari tangki itu secepat kilat. Namun, saat itu bensin masih keluar dari selang dan menyembur ke tubuh istrinya. Kontan saja, api langsung menyambar tubuh sang istri. Mereka berteriak panik dan sang istri lari menyalamatkan diri.
Sang istri menderita luka bakar cukup parah di bagian kepala, punggung, kaki, dan tangan. Ia dilarikan ke rumah sakit Grady Memorial Hospital di Atlanta dan nyawanya berhasil diselamatkan. Sedangkan Austin hanya menderita luka bakar ringan di tangan.
Austin kemudian ditangkap dengan tuduhan bertindak ceroboh dan diancam hukuman maksimal satu tahun penjara dengan denda US$1.000 atau sekitar Rp11 juta. Peristiwa tersebut terekam kamera CCTV dan rekamannya diunggah di situs LiveLeaks dan beredar di YouTube.