Perdana Menteri Palestina, Salam Fayyad memutuskan mundur dari jabatannya. Surat pengunduran itu diserahkan langsung kepada Presiden Palestina Mahmoed Abbas.
"Fayyad bertemu Abbas selama setengah jam di markas presiden di Ramallah di Tepi Barat dan secara resmi menyerahkan pengunduran tertulisnya," kata seorang pejabat Palestina seperti dikutip dari AFP, Sabtu (14/4).
Sebelum mundur,berdasarkan beberapa sumber, Fayyad telah menawarkan pengunduran dirinya pada Abbas, Rabu (10/4) lalu menyusul keretakan antara dua tokoh itu mengenai kebijakan pemerintah.
Fayyad berselisih karena kebijakan ekonomi yang dibuatnya dikritik dengan Abbas. Namun, AS yang berusaha menengahi ketegangan itu tidak mampu mencegah Fayyad untuk meninggalkan jabatannya.
"Jumat, Menteri Luar Negeri AS, John Kerry menelepon Abbas untuk menekan, dia menemukan kesamaan dengan perdana menteri," kata para pejabat Palestina.
Desas-desus bahwa Fayyad akan mengundurkan diri atau disuruh mundur oleh Abbas telah marak dalam beberapa pekan terakhir setelah perbedaan lama antara dua tokoh itu mengenai portofolio keuangan.
Sementara, Presiden Abbas dilaporkan menerima pengunduran diri tersebut.
